d4rk_wizard:
LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Manchester United (MU), Wayne Rooney, mengaku lega bisa mengantarkan timnya mengalahkan Hull City 3-1 dalam lanjutan Premier League, di Stadion Kingston Communications, Minggu (27/12). Pasalnya, kemenangan ini sebagai penebusan dosa atas kesalahannya.
Dalam laga ini, penampilan Rooney mengundang decak kagum ribuan pendukung "Setan Merah". Bagaimana tidak, ia berhasil mencetak satu gol dan membidani dua gol lainnya. Namun, di balik penampilannya sempurna, Rooney melakukan kesalahan fatal, sehingga Hull mendapat hadiah penalti. Saat itu, Rooney mengirimkan backpass kepada kiper Tomasz Kuszczak. Bola sempat direbut Craig Fagan sebelum mengirimkan umpan kepada Jozy Altidore. Hingga akhirnya wasit menghadiahi penalti karena Rafael menjatuhkan Altidore di kotak penalti.
Rooney mengakui, gol balasan tersebut terjadi karena kecerobohannya. Menurutnya, mental rekan-rekannya sempat ambruk setelah hasil imbang terjadi. Meskipun demikian, Rooney berhasil menebus kesalahannya dengan menjadi aktor di balik gol bunuh diri Andy Dawson (73) dan gol penutup yang dibuat Dimitar Berbatov (82).
"Sudah jelas, ketika Hull bisa membalas, itu karena kesalahan yang aku lakukan. Aku bersyukur kami menang. Namun, aku pikir pelatih tidak terlalu gembira dengan apa yang telah aku lakukan," jelas Rooney.
"Setelah kejadian itu, perasaanku tidak enak. Aku tidak ingin membuat rekan-rekan turun mentalnya namun itu semua sudah terjadi," tuturnya.
Rooney menambahkan, "Laga ini cukup terbuka. Ketika pemain Hull menyerang, mereka maju dengan banyak pemain dan tak memberikan kami kesempatan untuk serangan balik. Kami melakukan beberapa serangan balik yang cepat dan terima kasih kami mencetak dua gol. Sebagaimana yang aku katakan, aku berterima kasih karena kami akhirnya menang.
Source : kompas