Ryan_saint:
alkisah ada org kaya didunia sedang merayakan ultahnya,diundang lah org2 penting dari segala penjuru dunia..semua para undangan telah tiba dirumah org kaya tsb,semua para tamu undangan memuji kekayaan org kaya tsb..org kaya tersebut mempunyai kolam renang, namun kolam tersebut dijadikan tempat dia memelihara hewan2 ganas danbuas seperti Hiu, buaya, piranha, dsb yg sadis2,,maka kolam tersebut dinamakan "kolam maut"...
lalu org kaya tersebut mengadakan sayembara..
org kaya : barang siapa ada org yg bisa berenang dari ujang kolam sini ke ujung kolam yang disana (panjang kolam sekitar 5 M) maka saia akan memberikan hadiah, saya akan berikan 200 juta..para tamu undangan:wow... (sahut para tamu) dengan resiko kehilangan nyawa... tentu saja tidak ada yg mau dan berani berenang dikolam tersebutorg kaya : ok saia tambah jadi 1 milyarr bagaimana??para tamu undangan : wedewwww.. (Tapi tetep saja gak ada yg mw berenang "dikolam maut" tersebut)org kaya : tetep gak ada yg mau juga?? ok akan saia tambah akan saia berikan rumah mewah saya, duit 2 milyar, wanita2 cantik....(belum selesai ngomong tiba2..byurrrr.....ada seseorg jatuh kekolam dan akhirnya berenangsontak saja para tamu memberikan semangat kepada org yg dengan berani nyemplung kekolam maut tersebut...
para tamu : ayo..ayoo..ayo....sedikit lagi..dengan kecepatan luar biasa org nekat tsb bisa melewati gigitan buaya, hiu, piranha..dan akhirnya si org nekat tsb sampe juga diujung kolam..org kaya pun menghampiri org nekat tsb dan berkata:
org kaya : wow selamat anda berhasil melewati kolam maut saia dengan selamat, sebagai hadiahnya anda mw apa? mw duit 1 milyar?org nekat : dengan nafas yg masih ter engah2..dia berkata "tidakkkk"org kaya : anda mw rumah mewah?, wanita2 cantik?org nekat: Tidakkkkorg kaya: atau anda mw jet pribadi saia?? atau kendaraan mewahh??org nekat : TIDAKKKKKKKorg kaya : lalu anda Mw nya apa??org nekat: saia Mau..saia mau...saia mau tahu siapa org yang dorong saia tadi kekolam laknat Tersebut...??Org kaya : +*^(&%*)+)(^& Ryan_saint:
Seorang "janda" yg sdah 3X kawin-cerai memeriksa di dokter kandungan.
Waktu dokter mau periksa dlm, terjadi percakapan.
Janda: "Hati2 periksanya ya dok, saya msih 'perawan' lho...!"
Dokter: "Lho? Katanya ibu sudah kawin-cerai 3X, mana bisa masih perawan...?"
Janda: "Gini lho dok, eks suami saya yg petama ternyata impoten."
Dokter: "Oh gitu, tapi suami ibu yg ke-2 gak impoten kan?"
Janda: "Betul dok, cuma dia gay, jadi saya gak di-apa2in sama dia."
Dokter: "Lalu suami ibu yg ke-3 gak impoten & bukan gay kan?"
Janda: "Betul dok, tapi ternyata dia itu orang 'partai politik'..."
Dokter: "Lalu apa hubungannya dgn keperawanan ibu...?"
Janda: "Dia cuma janji2 aja dok, 'gak pernah realisasi!!! "
Dokter: ?!?!?!?!
?
Ryan_saint:
DENGAN terburu-buru seorang pemuda masuk ke sebuah apotek 24 jam. "Pak, tolong kondomnya. Yang bagus yah. Dua bungkus," kata pemuda itu terburu-buru.
"Wah, kebelet ya, Mas?" kata petugas apotek itu.
"Yah, begitulah. Ntar lagi saya mau ketemu sama cewek saya di rumahnya. dan bakalan dikasih ML setelah saya kenalan sama keluarganya," tutur pemuda itu bahagia.
"Wah, selamat yah," kata petugas apotek itu.
"Wah, iya dong. Sudah lama saya nunggu kesempatan ini. Duh, sudah nggak sabar, nih," katanya.
Setelah mendpaatkan londom itu, dengan hati berbunga sang pemuda langsung tancap gas. Tidak lupa ia singgah sebentar di tukang jamu di tepi jalan untuk minum jamu kuat, dan merokok sebentar buat menenangkan hati.
Tak lama kemudian ia sudah berada di depan rumah sang pacar. Kebetulan sang pacar sendiri yang membukakan pintu.
"Kok lama, sih? Hihihi, sudah banyak minum jamu kali, yah?" tanya sang pacar.
"Hehehe, iya dikit," jawab sang pacar.
"Kalau begitu, ayo kita makan dulu sambil aku kenalin sama keluargaku," ajak sang pacar.
"Tetapi janji tetap janji kan?" pemuda itu mengingatkan pacarnya tentang janji ML.
"Setelah ketemu keluargaku, aku kan sudah yakin dengan keseriusan kamu. Dan janjiku itu sudah aku persiapkan. Setelah makan, keluargaku mau jalan keluar, cuman aku aja yang tinggal di rumah, bersama kamu sayang...," jelas sang pacar.
Pemuda itu pun makin kalang kabut jalan pikiran. "Yes, yes, yes" dalam pikirannya
Sambil dituntun sama pacarnya, mereka pun menuju ke ruang makan.
"Ah, ini dia yang ditunggu tunggu, wah cakep juga yah?" kata ibu sang pacar.
"Banyak duitnya nggak?" timmpal adik dari sang pacar.
"Hush, anak kecil kok duit melulu," hardik sang pacar kepada adiknya.
"Heh, sudah, sudah. Silahkan duduk ya, Nak. Sekarang kita makan dulu. Nah itu bapak baru selesai ganti baju, hayo pak pimpin doa makan dulu," kata ibu.
Sang bapak pun langsung memimpin doa. Satu persatu semuanya membuka mata selesai berdoa.
Tetapi anehnya setelah agak lama sedikit, pemuda itu tidak juga kunjung selesai berdoa.
"Wah, pemuda ini ternyata kerohaniannya bagus. Cocok dah sama putriku," pikir ibu pacar itu.
"Psst, hey. Hayo udah ditunggu mau makan nih. Tumben kamu doa lama begini," bisik pacarnya pelan.
Masih tetap menutup mata dan dengan raut muka yang agak lebih terang dari biasanya, pemuda itupun berbisik pelan kepada pacarnya.
"Tumben apaan. Kenapa kamu nggak bilang kalau bapakmu itu kerja di apotek sih?