(View Original Web?)

KONGKO-KONGKO > KABAR-KABARI

Nostalgia Kenangan Bersama Setrika Arang Sebuah Kisah Klasik


(Page 1 of 1)









Mukaddimah





Image courtesy of kalinggasepeda.wordpress.com
Sebelum Teknologi mengalami perkembangan yang pesat seperti sekarang ini, beberapa peralatan yang digunakan dalam aktivitas sehari-hari masih sangat tradisional dan sifatnya masih manual, salah satunya adalah setrika, sebuah benda yang digunakan untuk merapikan pakaian setelah dicuci. Sebelum setrika seperti sekarang ini, orang-orang menggunakan setrika yang masih tradisional dan manual, namanya setrika arang, kebetulan sekali ane sempat merasakan masa itu saat masih kecil, ane sering melihat orang tua dan saudara-saudara ane menggunakannya, dan setrika arang itu juga merupakan alat yang ane pakai untuk belajar nyetrika, jadi sedikit tidak ane tahu seperti apa rasanya, dan hal tersebut pula lah yang memberikan ane inspirasi untuk mengangkatnya dalam sebuah thread sederhana kali ini.

Semoga thread sederhana ini bisa bermanfaat.





















Sebuah Kisah Klasik dari Setrika Arang

Tentang Setrika Arang





Image courtesy of ruangmasalalu.blogspot.com
Setrika arang bentuknya mirip dengan setrika sekarang, hanya saja tidak menggunakan listrik, untuk membuat panas digunakan arang yang dibakar, mempunyai lubang yang digunakan sebagai keluar masuknya udara supaya pembakaran tetap berlangsung, setrika arang terbuat dari besi atau kuningan, mempunyai penutup yang bisa dibuka untuk memasukkan dan mengeluarkan arang serta memiliki gagang yang terbuat dari bahan yang tahan panas.





Tentang Arang yang Digunakan





Image courtesy of azmiragroprima.indonetwork.co.id
Arang yang digunakan sebagai bahan pembuat panas biasanya adalah arang kayu atau arang tempurung kelapa, arang kayu dan arang tempurung bisa dibuat sendiri atau dibeli, pada masa itu banyak sekali pembuat arang karena kebutuhan akan arang sangat banyak, salah satunya untuk setrika arang. Untuk alasan lebih praktis dan efisien, maka kebanyakan para pengguna setrika arang ini lebih memilih untuk membeli dari pada membuat sendiri.





Pemanasan Setrika





Image courtesy of pixabay.com
Setrika sekarang habis dicolok tidak bisa langsung digunakan, ditunggu panas dulu baru digunakan, sama halnya juga dengan setrika arang, cuma bedanya adalah pemanasan dilakukan dengan pembuatan panas, yakni membakar arang pada sampai menjadi bara api, membakar arang untuk setrika arang bisa langsung di dalam setrika itu sendiri atau diluar, baru setelah menjadi bara kemudian dimasukkan ke dalam setrika. Setelah itu dicoba, baru bisa gunakan untuk menyetrika pakaian.





Bagaimana Mengontrol Panas





Image courtesy of tipusahamakanan.blogspot.com
Panas pada setrika arang tentunya tidak bisa dikontrol seperti setrika sekarang, jadi tidak ada perlakuan khusus untuk setiap jenis pakaian, namun jika dirasa terlalu panas maka untuk menguranginya bisa menggunakan cara mengurangi arang pada setrika atau menaruh setrika pada alas yang dilapisi daun pisang atau daun jati atau lantai. Cara yang terakhir yang biasa digunakan oleh orang dirumah yakni memanfaatkan daun pisang.





Harus Kuat, Telaten dan Cekatan





Image courtesy of kabarhandayani.com
Menggunakan setrika arang ini membutuhkan ketelatenan dan juga harus cekatan, telaten karena panas yang dari setrika, jika tidak fokus kita bisa salah memegang sehingga tangan akan terkena panas dari setrika, selain itu bara api yang ada dalam setrika juga harus tetap dikontrol lewat lubang yang ada disamping setrika, jika sudah sedikit maka kita bisa menambahkan arang. Untuk membuka dan menutup tutup setrika juga harus hati-hati karena panas itu tadi. Satu hal yang pasti, untuk menggunakan setrika ini harus kuat karena beratnya lumayan juga





Pewangi yang Digunakan





Image courtesy of portal.cbn.net.id
Bukan hanya di zaman sekarang saja orang menggunakan pewangi untuk membuat wangi pakaian, ketika orang masih memakai setrika arang pun pewangi juga ada, yang biasa digunakan adalah daun pandan wangi, caranya dengan direndang pada air kemudian dicipratkan ke pakaian yang akan disetrika, cara ini cukup umum digunakan pada masa itu, jadi jangan heran kalo pada masa itu wangi pakaian orang hampir semuanya sama





Apa Kabar Setrika Arang Sekarang ?





Image courtesy of bariyadi.blogspot.com
Setrika arang saat in sudah menjadi barang antik yang diburu kolektor, ane tidak tahu apakah masih ada yang menggunakannya atau tidak, sayang sekali setrika arang yang dulu di rumah sudah tidak jelas rimbanya. Seandainya masih ada mungkin itu akan ane jadikan koleksi karena memang benda ini mempunyai nilai sejarah yang kuat, mungkin karena alasan itu pula banyak orang yang berburu untuk mendapatkan setrika arang sebagai salah satu koleksinya. Setiap benda memiliki masanya masing-masing, suatu hari nanti apa yang dipakai sekarang juga akan menjadi barang antik karena ada benda lain yang menggantikannya.





Mungkin diantara Kaskuser Ada yang Punya Kenangan dan Cerita Lain ?





Hasil Pemikiran Sendiri







Original Source
(Page 1 of 1)

Navigation

Back Sub-Forum