must_know:
Ini melanjutkan tread ane yang lalu sob, karena banyak yang minta tambahan jadi ane sekedar berbagi pada agan2 sekalian
monggo di simak sob
Tips
Penjelasannya yaitu :
• P = kepanjangan dari " PARK " gunanya mencegah mobil bergerak maju pada saat mobil kita stater. P juga dipergunakan jika kita dalam kondisi parkir.
• R = kepanjangan dari " REVERSE " digunakan untuk mundur.
• N = kepanjangan dari " NETRAL" digunakan jika kita memungkinkan memindahkan mobil tanpa kondisi mesin mobil menyala. (Maksudnya agar bisa didorong gitu hehehe...he)
• D = kepanjangan dari " DRIVE " digunakan jika mulai berjalan atau menjalankan mobil Kita baik dengan kecepatan rendah, konstan maupun tidak atau dengan kecepatan tinggi, melewati kondisi jalan lurus atau berkelok cukup simple hanya diatasi dengan gigi D saja semua tuntas.
• D3 = kepanjangan dari " DRIVE 3 " digunakan jika kita ingin menambah kecepatan laju mobil kita, (cuma orang yang doyan kebut-kebutan aja yang pake ini).
• 2 = digunakan untuk melewati jalan yang sedikit menanjak seperti pegunungan, bukit, dll. Bisa juga digunakan untuk fungsi Engine Brake pada saat kondisi jalanan menurun agar lebih safety.
• L = digunakan untuk melewati jalan berlumpur atau Off Road atau bisa juga melewati kondisi jalan tanjakan yang sangat curam, atau sebaliknya juga dapat digunakan sebagai Engine Brake sesuai kebutuhan.
Ini langkahnya
Sedikit instruksi pada mobil matic :
1. Duduk didalam mobil dan atur posisi ketinggian kursi serta maju mundurnya tempat duduk mobil Anda. Kaki Anda harus menyentuh pedal Gas dengan nyaman. Posisikan setir kemudi dapat dijangkau oleh tangan Anda, Jangan sampai terlalu jauih.
2. Sebelum Anda ingin menjalankan mobilnya, lihatlah dulu posisi pedal Gas dan Rem. Kalau MANUAL pedalnya terdiri dari 3 yaitu kanan gas, tengah rem, dan kiri kopling. Kalau MATIC cuma 2 saja yaitu kanan gas dan tengah rem biasanya yang paling kiri foot rest (kalau di Mobil Honda).
3. Sekarang mari kita lihat fungsi-fungsi dari transmisi Automatic, biasanya sih kalau Matic model giginya P R N D 2 L kalau Mobil Honda ada tambahan giginya D3 nya.
4. Awal mulai menyalakan Mobil Matic yaitu pastikan posisi gigi Mobil Anda pada " P " karena apa?? Kalau Kita tidak memposisikan gigi P maka mobil tidak akan mau hidup atau menyala, disamping itu agar lebih safety.
Bisa juga sih kita menyalakan mesin mobil dengan gigi N tapi dengan menginjak Pedal Rem itu juga bisa.
5. Setelah mobil sudah menyala, injak pedal rem pilih D (maju) atau R (mundur) dan lepas pedal rem perlahan-lahan maka mobil akan bergerak secara otomatis. Jika ini awal Anda menggunakan Mobil Matic pasti akan mudah untuk menyesuaikannya. Sebenarnya sih kontrol laju mobilnya cukup kendalikan dengan Rem aja. Kalo dirasa Anda sudah percaya diri tambahkan kecepatan dengan menginjak pedal gas.
Jalanan Mendatar
• Gunakan tuas pada posisi D3. Selain pas digunakan untuk jalan mendatar, posisi ini juga cocok dipake untuk jalanan perkotaan, keluar kota ato jalan tol.
Jalanan Naik
• Jika pada posisi D3 mobil agak susah menanjak, pindahkan tuas dari D3 ke 2.
• Kalo pada posisi 2 mobil sulit naik karena curamnya tanjakan, pindahkan posisi 2 ke L.
Jalanan Turun
• Jika pada posisi D3 mobil sepertinya meluncur dengan cepat, segera pindahkan tuas dari D3 ke 2 untuk mendapatkan efek engine break kemudian bantu dengan menginjak pedal rem. Yup, mobil matik pada umumnya minim efek engine break, tidak seperti pada kendaraan bertransmisi manual.
• Kalo turunannya curam & mobil serasa masih meluncur pindahkan lagi tuas dari posisi 2 ke L.
Beberapa hal yang perlu diketahui ketika membawa mobil matik :
1. Kick down, berfungsi untuk memperoleh akselerasi secara cepat. Caranya injak pedal gas secara menyentak / agak ke dalam sehingga gigi transmisi akan berpindah ke gigi yang lebih rendah. Salah satu kegunaan kick down misalnya untuk menyalip kendaraan di depannya.
2. Jika tuas matik terdapat tombol yang bertuliskan OD (overdrive), ketika tombol ini dipencet yang ditandai dengan indikator OD off menyala maka jarum petunjuk RPM akan bergerak naik / lebih tinggi. Fitur OD ini bisa dipake untuk memperoleh efek engine break ato untuk tipikal mengemudi lebih agresif.
3. Di beberapa mobil matik, kunci kontak tidak dapat dicabut meski mesin sudah dalam keadaan mati. Gak perlu bingung, coba pindahkan tuas ke posisi P.
4. Terkait dengan nomor dua di atas, kalo parkir paralel gimana nih
kan mobil harus dalam netral (posisi N) supaya tidak mengganggu keluar masuk kendaraan lain. Jangan khawatir, gunakanlah fitur shift lock. Caranya masukkan kunci ke dalam lubang shift lock atau pencet & tahan tombol shift lock kemudian pindahkan tuas P ke N. Mobil pun aman di dorong maju maupun mundur.
Sekian sob semoga ada manfaat di balik berbagi,,
Ada tambahan silakan sob,,
Bagi
Jangan
SumberGoogle
Tambahan Original Posted By jatuhtikusruk►gw kasih info sedikit yang gw tau yah :
OD : Over Drive
Over drive itu dimana posisi RPM saat berpindah gigi lebih atas, demi untuk mendapatkan torsi perpindahan gigi yang lebih besar, jadi jika OD posisi Off, maka pada saat di gas, perpindahan akan terjadi di RPM sekitar 2000-3000 RPM, jika OD dinyalakan, posisi pindah gigi akan berada di 3000-4000 RPM, ini untuk agan jika sedang ingin memacu kendaraannya lebih cepat tanpa pindah gigi terlalu awal .
contoh sedang menyusul mobil menggunakan jalur berlawanan.
info aja buat TS :
D3,3,2,1,S,L tidak di rekomendasikan untuk menanjak untuk mobil sekarang, karena plat kopling akan menahan beban dan membebani gearbox terlalu berat,kondisi nya oli matic cepat kotor yang berdampak pada seal yang berada di gearbox, kalo menanjak terlalu ekstrim boleh digunakan, dan itu pun jangan terlalu lama, karena akan terlalu panas untuk plat kopling sendiri.
Ada baiknya kalo menanjak yang tidak terlalu curam, seperti parkiran mall atau tanjakan rumah, gunakan gigi D saja
lalu buat apa D3,2,L ? itu untuk engine break, karena bagi mobil bertransmisi matic, engine break yang dihasilkan oleh RPM tidak terjadi terlalu besar, karena gigi pindah otomatis sehingga kita perlu menginjak rem lebih dalam, maka dari itu, untuk mobil sekarang D3,2,L dipergunakan untuk engine break, saat turunan tajam, atau menurunkan kecepatan, namun ada ketentuan nya, dan agan akan merusak mobil agan jika pada kecepatan 100Km/h diturunkan ke L, itu adalah langkah yang salah
Original Posted By KoezPluz ►Ane tambahin sob..
Pengalaman ane sendiri, sekedar share.
Saran aja kalo pake matic usahakan pakai satu kaki saja (terutama kaki kanan) untuk injak gas dan rem.
Kenapa ga pake kaki kiri untuk rem? Karena kalo udah terbiasa pake manual kaki kiri biasa injak kopling dalam-dalam.
Takutnya kalau di aplikasikan ke mobil matic kebiasaan injak kopling dalam jadi injak rem dalam malah jadi ga bagus ngeremnya.
Original Posted By valjean ►sekedar tambahan untuk penjelasan agan nih
terutama soal posisi gear
P = untuk parkir, karena mesin dan roda terhubung dan gear akan dikunci sehingga mobil tidak bs bergerak
N = kondisi netral, sama seperti transmisi manual antara roda dan mesin tidak terhubung
Saat mobil baru dinyalakan ato manasin mesin, disarankan posisi gear dipindahkan ke N dahulu, sebab kalau di N, gearbox akan berputar sehingga pelumasanny udh berjalan, kalau masih kondisi P, gearbox tidak akan berputar.
Istilahny untuk matic kt jg perlu manasin gearbox supaya awet karena pas mobil jln, gearbox udh dilumasi dgn baik
soal D, D-3, 2, L itu biasany ad di mobil yg pny 4 percepatan
D = itu bs dibilang gear 4
D-3 = gear cm akan berpindah sampai 3
2 = gear cm akan berpindah sampai 2
L = gear cm 1
jadi bs di analogikan sama kek mobil manual
kalau untuk kondisi santai cukup di D, mao mendahului pindah ke D-3 karena otomatis akan turun gear dan naekin RPM kendaraan
untuk yg ad triptonic (bs naikin turunin manual) umumny cm ad P, N, D, +, -
atau yg ad tombol OD biasa P, N, D, L
untuk tanjakan makin rendah posisi gear otomatis akan naekin torsi mobil itu sendiri, jd pake 2 ato L
untuk OD (OverDrive) itu tujuanny untuk menahan gear untuk tidak berpindah
kondisi normal umumny gear akan berpindah saat RPM menyentuh di posisi 3000, nah kalau OD ditekan maka RPM akan terus naik tanpa terjadi perpindahan gigi
misal posisi gear D, saat start kondisi gear masih 1, nah kalau OD itu ditekan saat akselerasi maka akan tetap di gear 1 walaupun pedal gas udah diinjek abis dan RPM udah mentok, kalau dilepas baru akan pindah ke 2
trus ini tips buat keselamatan agan semua
mobil matic tidak akan berhenti kalau dalam kondisi gear tidak di N atau P
baik di R, D, D-3, 2, L, walaupun kita injak rem sampai berhenti tp mobil sebenarny masih bergerak
jadi disarankan saat mao melaju harus selalu injak rem dahulu sebelum pindah ke gear untuk maju atau mundur
dan saat kondisi berhenti biasakan untuk pindah ke N, karena kalau sampai rem kelepas sedikit saja maka mobil akan maju dan bs menabrak apapun yg didepanny, dan kalau jurang bs lgsg nyemplung
ya semoga tips ini berguna buat nambahin pemahaman soal transmisi matic
semua ad kelebihan dan kekurangan dibandingin dengan transmisi manual
Original Posted By seakorsky ►Kalo buat yang benar-benar baru mulai belajar mobil alias yang ga pernah bawa mobil sebelumnya, sebaiknya belajar mobil pake persneling manual, sob.
Kalo belajar dari matic disuruh bawa manual ga bakal ngerti apa-apa, maklum matic kan cuma gas ama rem aja. Tanpa digaspun mobil dah melaju pelan.
Kalo dari manual disuruh bawa matic sih paling nanya P, D, N, 2, L itu buat apaan....
Original Posted By toto17 ►sedikit nambahin lagi sob,
mobil matic jaman sekarang udah pada pinter sob. jadi kebanyakan produsen menganjurkan untuk mengunakan fungsional D aja buat menjaga umur pakai dari transmis matic sendiri. dan kalau sedang di lampu merah yg lebih dr 90 detik usahakan tuas berada di posisi N, dengan tujuan agar merawat roda gigi dari transmisi tersebut. kalau terjadi kejadian yg tidak di inginkan jangan panik menginjak rem terlalu dalam, langsung posisikan tuas di N agar tetap bisa mengendalikan mobil.
semoga bermanfaat
Original Source