(View Original Web?)

KONGKO-KONGKO > BERITA TERKINI

Stop Mengkultuskan Mualaf Baru Jadi Ustad Dadakan!


(Page 1 of 1)




HARIARA:
Ketahuilah, bahwa negara-negara Barat yang bersifat imperialisme itu sangat bersukacita jika terjadi perang saudara di Indonesia. Itu artinya politik "Divide et Impera"--yang dulu dipakai Belanda untuk menjajah Indonesia--politik pecah belah itu sekali lagi berhasil diterapkan negara-negara Barat terhadap Indonesia. Masa, sih, bangsa kita membiarkan diri jatuh kedua kali di lubang yang sama dan menjadi lebih bodoh daripada keledai?


Untuk paragraf ini, saya ngak setuju mas sob. Terutama soal politik pecah belah oleh pihak Barat (Belanda). Di pihak Indonesia, ada sejarah yang ditutupi. Misalnya, perebutan kekuasaan antar sultan. Dalam perebutan kekuasaan, pasti ada sultan yang kalah dan menang. Sultan yang kalah menuding Belanda yang memecah belah mereka. Ada ketidakjujuran sejarah kolonial dibentangkan kepada rakyat Indonesia.

Apakah di masa kini & mendatang Barat bersukacita jika terjadi perang saudara di Indonesia? Dari segi politik mungkin TIDAK. Mereka mungkin menimbang untung-rugi ekonomi kalau mereka ikut campur. Apakah penjualan senjata Barat bakal booming kalau terjadi perang saudara di Indonesia dan hal itu membuat mereka bersukacita? Wallahualam

Jagardo Situmorang:
Nah poin inilah yg agak ambigu seakan2 kl dekat dgn barat serba jelek,penuh tipu tnp sadar skrg pun ktika dekat dgn china n rusia apakah indo sdh lbh baik drpd ktika dekat barat??,,suka gk suka yg dekat dgn 2 negara tsb cendrung pemerintahan otoriter ibarat pepatah burung dgn bulu yg sama pasti akan ngumpul trbukti ktika dekat rusia n china apakah skrg minoritas mngalami prbaikan dlm kebebasan berekspresi trus bila dijawab jaman soeharto dkt dgn barat lbh otoriter iya itu betul tp apakah separah skrg keadaan masyarakat yg seakan2 tnp hukum??,,,gw ngomong bgini pasti dicap kadrunlh,anti pancasila lah ato sebutan mirip najis dlm agama damai pdhl cm mngajak brpkir n brdiskusi base on reality,tdk trtarik favoritisasi aliran politik mnapun,,

HARIARA:
Justru teman-teman seimin Agus Tan itu menghilang semua batang hidungnya entah pada hijrah ke mana rimbanya. Kasihan bener! Agus Tan sampai kesal setengah mati (beneran, saat itu setengah mati, kok, tinggal tunggu waktunya: innalillahi) dia pun memprotes bahwa dia tidak minta sumbangan dari teman-teman kadrunnya (lho? hahaha, takut amat keluar duit, atau pelit?), tapi Agus Tan cuma minta didoakan (oh, astagfirullah, diabaikan sampai segitunya...)


Saya yakin ada peran Hanny Kristianto (seorang mualaf juga) dkk membuat kegaduhan dalam kasus Agus Tan, disamping kasus gaduh lainnya. Hanny Kristianto cs perlu meniru perbuatan Agus Tan. Bukankah mereka menyebut Agus Tan pejuang mualaf yang gigih hingga akhir hayatnya?

Semoga Hanny Kristianto, Donny Tan, Ipung Atria, dan para mualaf lain  (Ahmad Kainama, Irene Handono, dll) mengikuti 'teladan pejuang iman' Agus Wiyanto Tan.

Jagardo Situmorang:
Kl yg ini gw curiga sbnrnya ada peran muiikk ngurusin mukalap2 bginian bkin ulah,,gk mngkin juga begajul2 mukalap tdi bkin ulah kl gk ada backing-an dan yg mem-backing itu tahu ini thn politik dmn yg brkuasa btuh penerus yg solid dukungannya trmsuk dr yg mem-backing mukalap2 tsb jdi ada semacam 'bakwan dibalik udang' antara pemerintah dgn muikkk,,you just cant see it clearly but smell too fishy about them,,,

WeleWeleAntiJoker:
Saya juga setuju ini ada bakwan dibalik udang ...
Ada permainan konspirasi nya hahaha..
udangnya sengaja dipelihara sih..

Jagardo Situmorang:
Perhatikan ucapan salah satu ketua muikk kmrin blng bhw pemilu thn 2024 akan brlsng lancar,enak kepenak yg bisa diartikan muiiikk sdh puas hmpir semua agendanya ditrima pemerintah skrg juga nti bila pornowo menang mkanya bisa blng bgtu cb kl ada resistensi pasti omongan muiikk lain lgi ceritanya,penuh sumpah serapah blng pemerintah kafir,,??

WeleWeleAntiJoker:
Hahaha...
Makin banyak = makin rame

HARIARA:
Stop Mengkultuskan Mualaf Baru Jadi Ustad Dadakan! (Belajar dari Karma Agus Tan)


Oh ...mas sob! Jangan!
Biarkan saja. Para kadrun senang kok.
Bukankah para kadrun dan polemikus muslim selalu berkata bahwa para mualaf itu orang-orang cerdas? Para mualaf itu cerdas; itu sebabnya, mereka meninggalkan KEKRISTENAN (secara permanen). Meninggalkan KEKRISTENAN ya; meninggalkan TUHAN YESUS KRISTUS belum tentu.

Ada apologet Kristen keturunan Indonesia di USA yang menantang setiap kadrun dan polemikus muslim melakukan hal yang sama seperti yang dilakukan Agus Tan.

Para kadrun, mualaf & polemikus muslim bebas melakukan seperti yang dilakukan Agus Tan karena:
1. orang Kristen tidak akan melaporkan mereka kepada Polisi;
2. mereka tentu ingin menunjukkan bahwa mereka punya 'nyali' untuk membenarkan quran, islam, muhammad, allah taala;
3. mereka tidak langsung mati secara fisik kok!
Contoh paling update nasional, yah ...itu, Agus Tan. Dia tidak 'tewas' dalam sebulan setelah menghina ALKITAB!
Contoh di aras Internasional yah...Ahmad Deedat. Ahmad Deedat dielu-elukan bak pahlawan yg memenangkan peperangan dan merebut kubu pertahanan musuh. Ahmad Deedat tidak langsung mati setelah menghujat YESUS KRISTUS. Ahmad Deedat masih hidup beberapa tahun dalam penderitaan, kok!

Soal pengkultusan!
Itu ciri khas ajaran kegelapan, mas sob.

Tulisan mas sob ngak ngaruh buat mereka.

WeleWeleAntiJoker:
Hahaha...
Mantap...
Biar makin banyak contohnya ya orang² model hangus-tan-paapi gitu ya... model kayak firaun yg keras kepala terbuat dari batu hitam...
Tapi tulisan ini buat insight dari sisi yg berbeda lho, bukan buat dibaca kadrun. Emang sungguh buang² tenaga aja kalau kita berusaha nyadarin si kadrun² itu..

Bagaz:
Ya ampunnm...,berapa kata ini tulisan ??

Roy Wijaya:
wkwkwkwkwk...iya, saya juga puyeng bacanya...

Hulk:
Penulisanya semangat 45 om... kan sudah hawa hawa 17an..?

WeleWeleAntiJoker:
nah satu lagi yg mantap kritikannya... mungkin sebelum baca, sedia obat sakit kepala dulu hahaha

Bagaz:
Linknya Ok bgt mas sob...
Sdh subscribe jd sewaktu2 bs nonton sambil leyeh2 ?.

Roy Wijaya:
iya, saya awalnya juga sedikit terkejut dengan animasi rasulala itu. saya dapat banyak info-info yang menurut saya karakter rasulala sangat menjijikkan dan tidak pantas menjadi "nabi".

Bagaz:
Nge Rapp nya itu lho. Kocak bgt .

WeleWeleAntiJoker:
link apaan sih?
yg pasti bukan link pemersatu bangsa, kan?

Bagaz:
Link minyak telon yg lg spiral.
Pemersatu Bangsa ?? sdng berduka.






Rekan2 pemersatu bangsa yg lainnya sdng persiapan membesuk.





Hulk:
Kalau itu sih sudah rusak tangga rumahnya om?? krn burung pejantannya bersarang ditempat lain.??

WeleWeleAntiJoker:
iya nih... bikin repot saja bacanya...
penulisnya terlalu over smart kali ya?
harus kita kirim masukan berupa kritik bahwa penulis itu jangan kayak si manies yang bertele-tele muter2 terlalu panjang dalam menata kata...

??:
Ho oh .. will w di banned aja tuh ...??

WeleWeleAntiJoker:
Kok kristen gak punya kasih ya? Hahaha joke

??:
??

Bagaz:
Efek sering mimpiin Anies .
Gw gk mau kritik ahhh, biar trending di urutan satu, jd byk teman yg ikutan puyeng .

WeleWeleAntiJoker:
Kritik itu perlu
biar penulisnya kepanasan.. biar nanti nulis lagi artikel yg membalas keras para pengkritiknya... makin kasar kan makin kelihatan  anunya...

Bagaz:
Terimakasih atas keikhlasan dn jg ketulusan hatinya ?.





Hulk:
Aduh.... banjir deh tuh motornya

Bagaz:
Syukurlah ada penerus





*------------NOTE:
Demikian Kumpulan nyinyiran netizen terkait artikel Stop Mengkultuskan Mualaf Baru Jadi Ustad Dadakan! Seword Indonesia Maju yang dituangkan dalam bentuk Komentar. Semua komentar diatas bukanlah rekayasa dan memang benar apa adanya hasil cuitan keluh kesah yang kita kutip dari sumber resminya. Kami tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut! Hanya sekedar memberi informasi yang sedang viral diperbincangkan! jika ingin membaca dan ingin mengetahui sumber resmi berita aslinya, silakan langsung ke sumber resminya. Terimakasih.

Code: (Sumber Resmi)
https://seword.com/umum/stop-mengkultuskan-mualaf-baru-jadi-ustad-dadakan-lWrkH70r6G

(Page 1 of 1)

Navigation

Back Sub-Forum