must_know:
HoleInBrain:
Betul, igt lho jokowi menang bukan krn Negative campaign dan wowo lah yg melalukan black campaign thp jkw habis habisan dan tau sndr hasilnya 2x jkw menang
? jd lbh baik tonjolkan aj prestasi sndr apa programnya apa template nya misal Jokowi kan merakyat, nah ganjar apa? Jgn blg merakyat 2
?
Anies aj ad slogan perubahan, nah ganjar apa perbaikan misal
Semarsays:
Merakyat Perjuangan ato Merakyat Tandingan, gmn sob..cakep ngga nm programnya??
??:
Berarti dulunya gak Merakyat ..
?
HoleInBrain:
Ato merakyat lagi, ato lebih merakyat yah terus aj gt tar fotonya lagi jogging
Semarsays:
Wekekek..apa yg salah sih dgn jogging? Kan menyehatkan nalah .
Njoto:
Hehehe.... atau bisa juga Asli Merakyat (paling asli lho)
Gitar Pemula:
1. Minoritas kompak dukung Jokowi.
2. Selisih suara Jokowi - Prabowo = Jumlah pemilih minoritas.
3. Sayangnya minoritas banyak kecewa di akhir jabatan Jokowi.
4. Ganjar daripada dekati minoritas, malah sibuk dekati Habib Yaman sampai bikin poster bareng Habib Yaman.
5. Ganjar dan Anies sebenarnya mudah utk disatukan. Yang satu ket. Yaman, yg satu penjilat Yaman.
HoleInBrain:
Ada gt foto ganjar am yemen
Sita W:
Sebuah sudut pandang
??
Semarsays:
Masy Indo itu aneh
Ada 2 artis di dpr yg dulu bikin heboh se Indo krn selingkuh, cerai lalu bikin rusak rumah tangga orang ( jd pelakor ) yaitu KD dan MJ
Awal2 kyk gmn cb hebohnya hujatan masy ke mrk, ttp faktanya mrk terpilih ke dpr dgn suara terbanyak
Mrk jg keluarganya pecah berantakan tp masih terpilih jg lho
HoleInBrain:
Intinya indonesia ga pedulian klrga org cmn dipake buat bully, tp ya cmn sebatas it aja
Caroline:
Masy Indo itu pemaaf, hati seluas samudera dan seombang-ambing ombak di sungai. Penjahat berwajah tak berdojahhh mau dibebasin hanya karena dokumenter telat release dan tidak berimbang. Gampang simpati memang, tapi lupa kalo ada korban tewas. Jd beginilah Indo. Kita enjoy aja. Entar ada yg habis menjalani masa tahanan, keluar dr penjara dikasih mahkota 'Ratu Innocent'. Hehe.
Semarsays:
Tetep optimis mbakyu..
Duh.. penulis kalo nulis koment bisa smp mendayu dayu menghanyutkan gini yak, saya nggak bisa tuh, dah nyoba bolak balik mlh jd aneh koment sy..heheh
Martabak Sweet:
Pendukung Ganjar akan membangun narasi seperti : memimpin keluarga saja gagal, masa kita tidak punya ibu negara, dan sebagainya.
Argumentasi yang sebenarnya sangat tolol dan penuh dengan fallacy.
Martabak Sweet:
Belum kejadian sih, tapi sangat mungkin terjadi. Contoh soal borok masa lalu, Prabowo bisa disinggung soal ayahnya yang gabung PRRI, mereka lalu balas soal isu kedekatan Soekarno dengan PKI. Sedangkan Anies?
Kakeknya Prabowo juga adalah antek Belanda yang menjebak Pangeran Diponegoro. Karena ingin membersihkan masa lalu jejak penghianatan keluarga Prabowo itulah mengapa diupayakan pemindahan makam Pangeran Diponegoro ke Jawa.
Cacat Prabowo dari Geo Politik juga bukan hanya Ukraina-Rusia, masih ada minimal 2 lagi.
Martabak Sweet:
Karena jujur saja ketika kita menyerang orang itu seperti ada kepuasan, seolah kita sudah menang dan berhasil menjatuhkan orang lain, sehingga kadang kita tidak memikirkan dampak dari serangan tersebut pada jagoan yang kita dukung.
Ini kelemahan "penulis
lepas" pro Ganjar. Teknik penulisan mereka terlalu lemah. Kedalaman analisa mereka terlalu dangkal. Tidak mampu menyambungkan benang benang merah dari rangkaian penulisan. Akibatnya, tulisan terbaru tidak sedikit yang melemahkan tulisan sebelumnya. Sangat bodoh, tetapi merasa pintar dan merasa kutip "puas". Tidak ada strategi dan analisa dampak serta pengukurannya. Padahal, "mentor"nya sudah ada, Cak Alif.
Dalam 1 hal diatas to be fair, harus setuju dengan satu komentar komentator tolol yang memiliki lubang dikepala sehingga isi otak sebagian keluar. Mudah termakan oleh agitasi dan cocoklogi dari komentator tolol tersebut yang cara bermainnya cherry picking informasi dan cocoklogi yang circumtional.
Lone Wolf?:
Kampanye yang sehat adalah memberikan semangat dan harapan akan masa depan yang lebih baik lewat visi dan misi serta program yang bisa dipahami rakyat secara mudah. Menurut statisitik hanya sekirat 12% penduduk Indoensia lulusan perguruan tinggi jadi bahasa yang digunakan dalam kampanye perlu segamblang mungkin agar bisa dicerna dengan mudah oleh semua kalangan masyarakat bukan hanya kaum terdidik karena prinsip one person one vote.
*------------
NOTE:Demikian Kumpulan nyinyiran netizen terkait artikel
(ANALISA!) Negative Campaign Pendukung Ganjar Terhadap Prabowo, Seberapa Efektif? 9AvijBpuOz yang dituangkan dalam bentuk Komentar. Semua komentar diatas bukanlah rekayasa dan memang benar apa adanya hasil cuitan keluh kesah yang kita kutip dari sumber resminya. Kami tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut! Hanya sekedar memberi informasi yang sedang viral diperbincangkan! jika ingin membaca dan ingin mengetahui sumber resmi berita aslinya, silakan langsung ke sumber resminya. Terimakasih.
Code: (Sumber Resmi)
https://seword.com/politik/analisa-negative-campaign-pendukung-ganjar-9AvijBpuOz