« on: October 12, 2009, 10:14:32 AM »
 |
|
 |
 |
Pertarungan antara Uruguay kontra Argentina tak semata sebuah laga penentu biasa. Pelatih dari kedua kubu memberi label pertandingan tersebut sebagai: laga pertaruhan hidup.
Zona Amerika Selatan tinggal menyisakan satu tiket terakhir untuk lolos langsung ke Piala Dunia 2010. Negara yang berpeluang besar mendapatkannya adalah Argentina, Uruguay, dan Ekuador.
Tim Tango berada di pole position dengan duduk di peringkat keempat klasemen sementara, atau jatah terakhir lolos langsung, dengan poin 25. Sementara La Celeste Olimpica (julukan Uruguay) dan La Tri (julukan Ekuador) mengancam dengan poin 24 dan 23.
Rabu (14/10/2009), La Celeste Olimpica akan melakoni pertarungan kontra Albiceleste di laga terakhir kualifikasi Piala Dunia 2010. Argentina hanya butuh seri untuk lolos ke Afrika Selatan. Sementara itu Uruguay harus memenangi laga ini.
Dalam laga terakhirnya akhir pekan lalu, kedua negara meraih kemenangan. Anak buah Diego Maradona mengatasi Peru 2-1 lewat kemenangan dramatis. Sementara itu tim besutan Oscar Washington Tabarez juga menang 2-1 atas Ekuador.
Pelatih kedua negara melabeli laga ini sebagai laga pertaruhan hidup. Maradona ingin tim asuhannya tidak hanya sekedar mencari hasil imbang. "Sekarang kami harus pergi ke Uruguay dan memenangi laga ini, demi masa depan kami sendiri. Kami akan bermain demi hidup kami. Posisi kami untuk lolos langsung masih belum terlalu aman," ujar pelatih Argentina itu seperti dilansir dari Times Online.
Tabarez pun berkomentar senada. "Kami harus berkonsentrasi sepenuhnya untuk laga melawan Argentina. Situasinya menuntut kami untuk bertindak seperti itu karena kami tidak punya pilihan lain kecuali menang," demikian tukas pembesut Uruguay itu dikutip dari Reuters.
Empat tahun silam, di kualifikasi Piala Dunia 2006, Uruguay mengatasi Argentina 1-0 dalam laga yang digelar di Montevideo, Uruguay, lewat gol tunggal Alvaro Recoba. Namun ketika itu Argentina sudah lolos ke Jerman
|
|
 |
|
 |
