Sebuah badai tropis yang sangat dahsyat pada tanggal 31 Mei 2010 telah melanda 3 negara di Amerika tengah: Guatemala, Honduras, dan El Savador. Di Guatemala City (Ibukota Guatemala), badai topan tsb meninggalkan sebuah Lubang Raksasa yang sangat bersih dan rapi tanpa bekas galian di sekelilingnya! Aneh bin ajaib!
Lubang raksasa ini mirip dengan Gerbang Neraka karena pada saat lubang ini terbuka saja ada 3 orang malang yang mati di telannya!! Selain itu, lubang ini dalam sekali dan sepertinya tidak terlihat dasarnya, karena gelap gulita di bagian bawahnya! Oleh sebab itu beredar desas-desus di masyarakat sekitarnya bahwa lubang tersebut mungkin adalah salah satu pintu gerbang neraka! Kebenarannya pasti tidak bisa diketahui kecuali ada yang berani mencoba nya.
Badai tropis yang melanda Guatemala ini menghancurkan banyak rumah, bangunan, jembatan, dan menewaskan banyak penduduk. Pintu gerbang neraka yang menganga tersebut ditemukan setelah badai berakhir yang menewaskan 115 orang. Lebih dari 29 ribu orang harus kehilangan rumah dan terpaksa tinggal di tempat penampungan.
Pada saat lubang ini terbuka dalam sekejap, 3 orang langsung mati di telannya! Sepertinya jeritan orang yang jatuh kedalamnya pun tidak akan bisa terdengar.
Lubang raksasa ini penampakannya memang sangat dahsyat dan rapi sekali! Daerah disekitar lubang ini seperti tidak disentuh oleh si penggali lubang maut ini. Semua yang ada di atas lubang ini, seperti aspal jalan, rumah penduduk, dan lapisan tanah yang luar biasa padat dan keras,... seolah-olah semuanya di sedot kedalam kegelapan alam maut!
Lubang Neraka
Lubang neraka ini seperti mempunyai kekuatan gaib tersendiri yang dapat menarik dan menelan manusia yang berani mendekatinya! Tidak ada orang yang punya nyali untuk menempati rumah-rumah yang masih tersisa di sekelilingnya, padahal bangunannya masih bagus.
Demi keamanan, polisi Guatemala terpaksa memberikan batas NO-GO-ZONE dengan radius 1/2 km dari lubang tsb!
Jadi kalau anda kebetulan ingin datang untuk melihat lubang neraka ini, anda terpaksa melihatnya mesti dari jarak agak jauh Orang disekitarnya pun sangat takut untuk tinggal dekat dengan pintu gerbang neraka ini.
Mereka semua mengungsi dan terpaksa meninggalkan rumahnya meskipun banyak rumah disekitarnya yang masih OK bangunannya. Mereka juga tidak bisa jual rumah atau jual tanah nya karena tidak ada yang mau tinggal/investasi dekat lubang neraka ini.
Orang Guatemala ini pun hanya berani memandangi Lubang gelap gulita ini dari jarak jauh. Sekarang daerah di sekitar lubang maut ini telah menjadi seperti kota hantu, semua penghuninya kabur membawa barang-barangnya. Kasihan...
Peta Guatemala
sumber:
http://internasional.kompas.com/read/2010/06/01/13150062/Badai.Hilang.Tinggalkan.Lubang-4
