Wirasmo Pambudi:
pingin ketawa takut dosa
nggak perlu dana APBD, kita mampu kok
yg penting kasih ijin doang
F545150:
Berharap pada org yg salah...
IsakItlay:
Tidak masalah membangun masjid... cmn sebgai pemimpin beliau seharsnya memikirkan jg tempat ibadah orang lain... knp tdk berpikir utk membangun satu komplek tempat ibdah yg ada masjidnya, gereja, kuil, kelenteng dlsb. Alangkah indahnya...sekaligus memberi pelajaran toleransi kpd masyarakatnya, bgmn bertoleransi dlm keberagaman agama.... Disini RK terperosok hanya mementingkan satu golongan.
cinick:
untuk bangun gereja cukup fasilitasi masalah perizinannya saja, soal dana gak perlu ngemis dengan swadaya jemaat pasti terbangun
Paijo:
Kang Emil ingat anakmu yg hanyut di kali, semua yg kau miliki hanyalah sementara, pun demikian dg jabatanmu. Maka jalankanlah tugas jabatanmu dg amanah agar pahala yg kamu yakini akan bertambah.
Lone Wolf?
:
Bung Karno dulu bangun mesjid Istiqlal mosok Kang Emil nggak boleh bikin mesjid Al Jabbar.
Kalau mau bangun gereja megah silahkan umat Kristen bangun dengan duit sendiri tanpa APBD wong jumlahnya ngga sampai 3% dari penduduk Jabar koq minta diperlakukan sama dengan umat mayoritas. Maksimum Kang Emil bisa bantu ya 3% dari 1 trilyun, selebihnya cari donator sendiri ya.
Dodi Viyata:
Sy muslim mas...sedih setiap mau bangun mesjid pasti nyusahin org...kotak amalnya rasanya semakjn kurang besar sehingga mengganggu org yg mau lewat dijalan dan jni berbanding terbalik dgn umat agama lain..mereka tdk pernah minta sumbanhan ditengah jln klu mau buat rmh ibadah...teringat jdnya konsep hablum minalllah dan hablum minannas...berbuat baik pada allah dan berbuat baik pada manusia...bukan muslim..jd klu bangun masjid sj sdh nyusahi manusia dijalan bgmn allah mau ridho mas...
Lone Wolf?
:
Tapi Kang Emil bikin mesjid Al Jabbar pakai APBD dan cuma 1/40 dari APBD.
Laurent si Kucing Barbar:
Mereka bangun masjid dengan cara mengemis. Tapi wait, bukannya mengemis itu haram?
Awalnya aja udah haram, wajar aja kalau output nya jadi gak bener juga.
Laurent si Kucing Barbar:
Sebenarnya pembangunan Istiqlal saat itu bagi saya juga termasuk buang-buang duit.
Inget pada masa itu Indonesia adalah negara yang baru merdeka. Masih banyak aspek yang seharusnya ditata dan dibangun agar jadi negara yang stabil. Tapi Soekarno saat itu malah membuat hal yang kurang penting seperti membangun bangunan yang mungkin bisa dibangun nanti", serukan Ganyang Malaysia ditengah internal kita yang gak stabil.
Akhirnya lengserlah Soekarno dan dilanjut dengan Pak Harto yang kita tahu lah gimana.
Indonesia memang merdeka tahun 1945, tapi baru geraknya tahun 1998
Lone Wolf?
:
Tapi sekarang jadi salah satu ikon atau landmark Jakarta. Begitu juga harapan Kang Emil untuk mesjid Al Jabbar bagi kota Bandung.
Bocah Sakti:
"Silahkan" sampeyan itu masih perlu "izin" atau tidak, mas
Uraaa...
Kucing_lap3r:
Bung Karno "Presiden", kang emil?
Lone Wolf?
:
Gubernur Jabar.
Kucing_lap3r:
Bukan Presiden toh?
Lone Wolf?
:
Makanya mesjidnya Al Jabbar karena dia gubernur Jabar.
iam hêylêl:
1T kesia siaan.. ahaha
Bapake Maria:
Setan gemetar lihat gereja, klu perlu yg ada diambrukin.
Jagardo Situmorang:
Grud:
ati-ati karma . . .
Oom Kumis:
Jadi ingat lagu pop jaman doeloe, ntah siapa penyanyi nya.
Mengharapkan yang tak mungkin, apa guna......*------------NOTE:
Demikian Kumpulan nyinyiran netizen terkait artikel Ridwan Kamil, Kapan Alokasi 1T Bangun Gereja? Seword Indonesia Maju yang dituangkan dalam bentuk Komentar. Semua komentar diatas bukanlah rekayasa dan memang benar apa adanya hasil cuitan keluh kesah yang kita kutip dari sumber resminya. Kami tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut! Hanya sekedar memberi informasi yang sedang viral diperbincangkan! jika ingin membaca dan ingin mengetahui sumber resmi berita aslinya, silakan langsung ke sumber resminya. Terimakasih.https://seword.com/politik/ridwan-kamil-kapan-alokasi-1t-bangun-gereja-OrIEgHs0sX