You Now Here »

Ganjar Blunder Lagi Saat Wawancara Dengan Najwa  (Read 265 times - 77 votes) 

must_know

  • More Share Forum Topic
  • [MS] kepala suku
  • ******
  • must_know sangat terkenal!must_know sangat terkenal!must_know sangat terkenal!must_know sangat terkenal!must_know sangat terkenal!must_know sangat terkenal!
  • Rep Power: 6
  • Join: March 15, 2013
  • Posts: 27,779
  • Poin: 27.858
  • About me: Segera Lapor Momod Jika Konten bermasalah!
  • IP member tracker Logged
Ganjar Blunder Lagi Saat Wawancara Dengan Najwa
« on: April 10, 2023, 08:54:18 PM »




Pribadi simpel:
Ganjar dibilang blunder tapi buat kebanyakan orang Indonesia, itu bukan blunder. Jadi untuk dunia internasional, negara kita dapet "aib" tapi belum tentu untuk konsumsi lokal.

TukangTembok:
kalau melarang umat beribadah, namanya penjajahan bukan jar?

⡷⠂FЯΞΞZ⠐⢾ ????:
kan tulisannya "penjajahan di atas dunia..." bukan "penjajahan terhadap hak beribadah.." jadi ya gak melanggar ..

jane ora dong:
Bukan, wong presiden jokowi belum pernah mengatakan gitu kok.

Kita kan harus ikut dukung presiden kita, bukankah itu pilihan kita.

grd91:
seharusnya sich sama, penjajahan hak asaasi manusia

HARIARA:
Buat saya, "untung" timnas Israel lolos ke Pildun U20.

Pertama, sebelum kegaduhan timnas Israel di Pildun U20, semakin banyak polemikus muslim dan Yahudi KW4 Indonesia terlihat jelas di dunia maya 'merapat' ke JUDAISM. Dengan mangandalkan kemiskinan literasi (termasuk literasi agama mereka), mereka merasa SOK PINTAR, SOK PAHAM, SOK SATU TUHAN, SOK SATU 'IMAN' dengan orang-orang Yahudi hanya dgn mengaitkan kata ECHAD & TAUHID yang tidak benar-benar mereka pahami.

Muslim melakukannya karena sudah kehabisan amunisi menyerang KEKRISTENAN; mereka perlu bantuan orang-orang Yahudi, terutama Rabbi yang anti KEKRISTENAN. Namun, mayoritas muslim hanya pamer kebodohan karena mereka ngak paham Yahudi sebagai etnis & agama. Lagi pula, bukankah literatur mereka memprovokasi mereka untuk mempersekusi orang-orang Yahudi?

Kedua, kelompok minoritas agama di negara ini perlu menyadari bahwa tidak mudah mempercayai ormas atau partai politik sekalipun mereka berbaju nasionalis. Mereka berbaju nasionalis hanya supaya kelihatan 'berbeda' saja dari kadrun. Tapi dalam visi dan misi membangun bangsa dan negara, mereka tidak merdeka dari tekanan 'massa' kadrun.

Saya tau bahwa usaha-usaha dan kerja keras kaum nasionalis tidak mudah dan mereka terus melakukan yang terbaik yang bisa mereka kerahkan untuk memperjuangkan semangat nasionalisme yang berdiri di atas semua ras, agama, dan golongan. Namun, bagi saya, maaf, HANYA OMDO dan tidak akan pernah maksimal.

Contoh sederhana, UUD Pasal 29 Ayat 2. Di mana partai politik yang mengklaim berbaju nasionalis ketika amanat UUD Pasal 29 Ayat 2 ini tidak ditaati para pemeluk agama mayoritas di kalangan akar rumput dan birokrasi?

Sepanjang yang saya amati, di negeri ini hampir tidak ada "tokoh politik" yang berani MENGORBAN DIRI untuk tegaknya amanat UUD 1945; yang ada adalah membentengi diri dari amok kadrun.

Arif Soetanto:
Yang pasti sifat asli Ganjar konangan
1. Menyalahkan presiden & pemerintah pusat gagal melobi FIFA
2. Sok rendah hati tapi memaksa keinginannya dituruti
3. Lari dari tanggung jawab kegagalan piala dunia
4. Munafik bgt bilang menyesal tapi jelas tidak menyesal

Kay Kayleigh:
Sedikit kritik juga buat penulis, ketika anda menuliskan penjajahan diatas dunia harus dihapuskan, kemudian membandingkan dengan belanda selama 350 tahun....
Saat belanda menjajah indonesia, konstitusi itu belum ada, UUD45 blum ada..
Rasanya tak bisa anda menyuruh menegakan konstitusi saat belanda menjajah 350 tahun itu...
Kecewa sama GP boleh, saya juga termasuk yg kecewa.
Tapi alinea tersebut ga bisa dipaksakan..

firman proindo:
Uud 45 itu bicara tentang  Indonesia berhak merdeka karena kemerdekaan adalah hak segala bangsa
Tapi kemudian kalimat tsb dipotong dan dipakai oleh pejabat untuk mendoktrin bangsa bahwa Israel adalah bangsa penjajah

HolyGanZ:
Anda jeli ????

Erick 73:
Pendapat saya, Ganjar belum menyamai level Jokowi bahkan "gaungnya"  sesungguhnya juga belum mencapai tingkat nasional, coba lah 2024 nanti ikut pilkada DKI buat menunjukkan bukti tingkat elektabilitas dan jika terpilih bisalah menunjukkan kinerja selama 5 tahun memimpin Jakarta.

TMP2020:
Ga bisa dong, kan sdh 2 periode menjadi Gubernur

HolyGanZ:
Kalau yang menyamai level Jokowi saya kira belum ada untuk saat ini, bahkan yang mendekati dan perlu pembuktian.
Tetapi melihat beberapa kali pilpres sebelumnya kita sering dihadapkan kepada capres yang terbatas sehingga memilih salah, apalagi tidak memilih.

*------------NOTE:
Demikian Kumpulan nyinyiran netizen terkait artikel Ganjar Blunder Lagi Saat Wawancara Dengan Najwa Seword Indonesia Maju yang dituangkan dalam bentuk Komentar. Semua komentar diatas bukanlah rekayasa dan memang benar apa adanya hasil cuitan keluh kesah yang kita kutip dari sumber resminya. Kami tidak bertanggung jawab atas isi komentar tersebut! Hanya sekedar memberi informasi yang sedang viral diperbincangkan! jika ingin membaca dan ingin mengetahui sumber resmi berita aslinya, silakan langsung ke sumber resminya. Terimakasih.


Code: (Sumber Resmi) [Select]
https://seword.com/politik/ganjar-blunder-lagi-saat-wawancara-dengan-najwa-zXx9i2QcZ5

:beer: :beer: :beer:


View Mobile Web Short URL: